Algoritme C5.0 yang digunakan dalam klasifikasi model decision tree (pohon keputusan) memberikan hasil dalam bentuk if-then dan bentuk pohon keputusan yang menyatakan bahwa aktif dan tidak aktif seorang mahasiswa ditentukan oleh Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mahasiswa yang bersangkutan. Hasil klasifikasi yang diperoleh dari algoritme C5.0 ini menunjukkan bah
apabila seorang mahasiswa memperoleh IPK 1,77 maka dapat diprediksi bahwamahasiswa yang bersangkutan berpotensi untuk tidak aktif pada semester yang akan datang. Keberhasilan klasifikasi yang diperoleh dari algoritme C5.0 mencapai lebih dari 90%, yang menyatakan bahwa algoritme C5.0 mampu melakukan klasifikasi data akademik dengan memberikan output berupa aturan klasifikasi.Algoritme C5.0 tetap dianggap sebagai algoritma yang sangat membantu dalam melakukan klasifikasi data karena karakteristik data yang diklasifikasi dapat diperoleh dengan jelas baik dalam bentuk struktur pohon keputusan maupun aturan if-then, sehingga memudahkan pengguna dalam melakukan penggalian informasi terhadap data yang bersangkutan.
apabila seorang mahasiswa memperoleh IPK 1,77 maka dapat diprediksi bahwamahasiswa yang bersangkutan berpotensi untuk tidak aktif pada semester yang akan datang. Keberhasilan klasifikasi yang diperoleh dari algoritme C5.0 mencapai lebih dari 90%, yang menyatakan bahwa algoritme C5.0 mampu melakukan klasifikasi data akademik dengan memberikan output berupa aturan klasifikasi.Algoritme C5.0 tetap dianggap sebagai algoritma yang sangat membantu dalam melakukan klasifikasi data karena karakteristik data yang diklasifikasi dapat diperoleh dengan jelas baik dalam bentuk struktur pohon keputusan maupun aturan if-then, sehingga memudahkan pengguna dalam melakukan penggalian informasi terhadap data yang bersangkutan.